Twitter
RSS

Playlist

Get a playlist! Standalone player Get Ringtones

Hari ke 2 (Outbond 1)

0
Di hari ke-2 gw uda ga telat lagi donk..hehe
Maba yang telat & melanggar pun turun drastis jumlahnya. Lalu kita mengadakan apel pagi. Lalu lari pagi dan senam pagi. (senamnya cepet bgt susah diikutinnya)
Setelah senam baru deh istirahat pagi. Sama kayak sebelumnya makan dengan komando selama 5 menit. (bukan makan nasi lo)

Lalu kita mengikuti seminar dan presentasi dari para alumni tentang prospek kerja. Setelah itu kembali lagi kelapangan buat ISHOMA. Nah ini yang ditunggu-tunggu. Acara outbond yang paling seru.

Setiap kelompok telah memiliki jalur outbondnya masing-masing. Gugus saya mengikuti jalur merah. Semua permainan outbond berjumlah 11.
1. Creep and card choice (ngerayap dan milih kartu)
2. Two line bridge (jembatan yang hanya dihubungkan dengan tali, di bawahnya ada kolam)
3. Spider wape (jaring laba-laba)
4. Cairan beracun
5. All bridge (semua jembatan dari tali)
6. Sinar laser
7. Pipe and.... (lupa namanya.hehe)
8. Yah lupa juga.hehhe
KIta hanya berhasil menyelesaikan 8 permainan dari 11 permainan yang diminta.

Lalu kita bermain di pos 1. Setiap orang di gugus janjian biar nilainya bagus...hehhe
Jadi setiap orang ga boleh milih kartu yang sama. Lalu pindah ke pos 2. Sayang sekali karena antrean yang panjang dan waktu telah habiz, kita harus apel sore untuk pulang ke rumah.

KPSPP

0
KPSPP (Kegiatan pengenalan sistem pendidikan politeknik)
Sebelum KPSPP diadakan cek kesehatan (15 agustus 2009) & persiapan KPSPP (16 agustus 2009)
KPSPP dilaksanakan tgl 17 agustus 2009.
Hari pertama gw masuk uda telat. Kirain masuk jam 6, tapi ternyata harus absen 5.45. Sedangkan gw dateng 5.48 cuma lewat 3 menit. Akhirnya keamanan menyuruh kami untuk baris lalu mencopot semua name tag (Saya pikir memang semuanya kayak begitu tapi ternyata......)
Lalu kami disuruh lari sampe barisan.....ckckck (langsung keram tu kaki...ckckck)
Akhirnya kita melaksanakan upacara 17an dan uapacara pembukaan selama 2 jam..ckckck

Setelah selesai, semua MABA (mahasiswa baru) yang melakukan pelanggaran dikumpulkan di satu tempat. Lalu panitia memerintahakan "hadap serong kiriiii grak!" (saya pikir mau apa, eh ternyata......)
"Semuanya ambil posisi push up!" (cape deh abiz lari, upacara 2 jam, push up pula........ckckck)
"hitungan 1 di bawa, 2 di atas, 3 setengah. MEGERTI!"
Maba: "Siap Mengerti!"
Hari yang paling berkesan, cape bgt klo uda dapet setengah....hehe
Sanksi ga cuma itu aja. Kami harus menucapkan "Saya tidak akan mengulangi kesalahan lagi" sebanyak 10x dan harus kompak. (untung rame-rame klo sendiri kan malu..hehhe) dan name tag dikembalikkan dengan bekas guntingan.

Setelah itu kegiatan pun kembali normal. Kami mengikutu seminar & presentasi2 para alumni yang telah sukses. Akhirnya tiba juga ISHOMA. (wah asik ni istirahat bisa nafas..hehhe)
Ga seperti yang kita bayangkan semuanya serba diatur. Sebelum makan diberi komando untuk berdo'a, duduk siap, dan istirahat. Waktu makan pun dibatasi hanya 10 menit. Setiap gugus/ kelompok wajib mengabiskan makanan yang telah diberikan (klo ada makanan temen yang ga abiz, temen yang lain wajib makan sisa2 temen yang laen......hehehe. intinya kekompakan setiap peserta emang bener2 harus dipupuk)

Setelah makan, kami shalat berjamaah. Cuma ga enaknya ngantri kamar mandi kayak ngantri sembako. Parah deh. 2048 orang ngantri kamar mandi (ga deng, ga semua mau ke WC........hehe)

Setelah itu acara dilanjutkan kembali. Kami dituntut harus sigap & disiplin.

KONVOI-KONVOI

0
Tanggal 7 Agustus 2009 adalah hari bersejarah karena BUKU TAHUNAN baru dibagiin. Terus pake nambaH 20rb pula. Dikirain ada yang bener2 spesial, tapi ternyata. Yah sudahlah, mau diapain lagi. Mau dicetak ulang, mana mungkin........ckckck

Ah yang itu uda ga usa deh dipikirin lagi. Siang hari kami merencanakan acara perpisahan yang hanya diikuti beberapa orang saja......wakakka
Rencana pertama kami bermain futsal, namun beberapa tidak setuju. "enakan makan biar langsing"
Akhirnya kita berencan konvoi ke arah KEMANG. Makan di THE COST. "ya uda ngumpul di WARSUN"

Setibanya di warsun malah makan, bukannya berangkat. (Perut karet semua kali ya)
Akhirnya kami berangkat pukul 20.30 (sungguh menyedihkan, ngumpul dari jam 19.45 baru berangkat jam segitu.ckckck)
Ternyata seperti yang sudah saya duga sebelumnya, rute perjalanan akan berubah dan ternyata setelah mengisi bensin rute diubah ke MENTENG. Takut ga keburu ke KEMANG.

Akhirnya tiba di Taman MENTENG. Di sana gw ngeliat orang pacaran. LIVE. wakakka
Ga tau malu bet pacarannya. ya gitu deh....hehhe
Karena suasana semakin hangat dan perut terasa dingin, kita cari makan.
Yah ke MENTENG cuma makan nasgor doank + aqua dgelas...wakakka

Mending balik aja sebelum ada razia.ckckck
Nah ini ni bagian yang ga paling gw suka. Sengaja nyari banci, mana temen gw pake turun dari motor segala. Pake mau knalan lagi sama banci.....ckckck
Uda deh, blog gw ga jelas isinya. Mulai ngelantur lagi. Tidur aja deh......hahhaha

Amazing Bass Guitar Player!

0
Yang ini pengamen jalanan. Tapi ko di INDONESIA ga ada pengamen yang model kayak gini ya........hehhe
emiliyana emiliyano saksiin aja deh!!!

Four Hands Guitar

0
Nah yang satu ini lebih keren lagi.
Gokil dah. Baru kali ini nyari yang aneh-aneh. Akhirnya ketemu.
Selamat menyaksikan!!!

CANON

0
Nah klo yang ini adalah salah satu video favorit gw. Dari dulu sampe sekarang, gw masi belajar gitarnya.....hehhe

^;^

0
Ga tau deh ini lagu apa??

Tapi pas didenger, ternyata suaranya lumayan lo. Terus bakalan jadi cewe gw deh kayaknya...hehhe

PEMBANGKIT LISTRIK ALTERNATIVE ?

0


BEBERAPA MACAM PEMBANGKIT LISTRIK TANPA MENGGUNAKAN BBM :
  • Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), adalah pembangkit yang memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber penghasil listrik. Alat utama untuk menangkap, perubah dan penghasil listrik adalah Photovoltaic atau yang disebut secara umum Modul / Panel Solar Cell. Dengan alat tersebut sinar matahari dirubah menjadi listrik melalui proses aliran-aliran elektron negatif dan positif didalam cell modul tersebut karena perbedaan electron. Hasil dari aliran elektron-elektron akan menjadi listrik DC yang dapat langsung dimanfatkan untuk mengisi battery / aki sesuai tegangan dan ampere yang diperlukan. Rata-rata produk modul solar cell yang ada dipasaran menghasilkan tegangan 12 s/d 18 VDC dan ampere antara 0.5 s/d 7 Ampere. Modul juga memiliki kapasitas beraneka ragam mulai kapsitas 10 Watt Peak s/d 200 Watt Peak juga memiliki type cell monocrystal dan polycrystal. Komponen inti dari sistem PLTS ini meliputi peralatan : Modul Solar Cell, Regulator / controller, Battery / Aki, Inverter DC to AC, Beban / Load. Perusahaan kami telah mengembangkan beberapa produk PLTS yang digunakan untuk rumah tangga dengan skala kecil, contoh paket produk kami adalah Penerangan Listrik Rumah (PLR). Dengan paket produk PLR tersebut dapat dimanfaatkan untuk para penduduk di Indonesia untuk solusi akan kebutuhan listrik yang di daerahnya sulit dijangkau listrik PLN atau di daerah pelosok dan produk paket PLR ini dari waktu ke waktu juga dibutuhkan beberapa konsumen perkotaan dan perusahaan dengan maksud mengkombinasikan dengan listrik PLN. Rata-rata produk paket PLR ini digunakan untuk lampu-lampu penerangan di rumah, kantor, tempat ibadah, tempat umum dengan skala kecil dan menengah dan hasilnya dari penggunaan tersebut kalau dihitung secara besar diseluruh Indonesia, maka defisit akan listrik PLN akan teratasi karena PLR turut membantu dalam program penghematan listrik. Bayangkan bila tiap rumah, kantor, tempat ibadah, tempat umum di seluruh pulau jawa beberapa peralatan lampu penerangannya diganti / dikombinasi dengan sistem PLTS, maka penghematan dalam listrik PLN akan terwujud secara nyata. Kalo ragu coba dihitung saja, misal 3 lampu 8 Watt (PLS/Cool day light, lumen cahanya sama dengan lampu pijar 40 Watt)untuk tiap rumah menggunakan PLTS maka, (8 Watt x 3 buah) x 20juta/malam(Perkiraan Pemakai PLN) = 480.000.000 Watt/malam. Bayangkan berapa besar penghematan dalam 1 malam saja!. Kami bukan mempromosikan produk kami agar bisa terjual, cuma kami membantu kelangkaan / kesulitan akan energi khususnya listrik yang semakin lama sulit didapat. Hanya dengan karya yang nyata dan bukan program sana-sini tapi gak ada hasil serta semua tergantung kesadaran kita bersama. Salam MATAHARI....!!! sumber energi yang selalu terbit dan akan lenyap selamanya pada waktu kiamat!!!

  • Pembangkit Listrik Tenaga Angin (Wind Power), adalah pembangkit yang memenfaatkan hembusan angin sebagai sumber penghasil listrik. Alat utamanya adalah generator, dengan generator tersebut maka dapat dihasilkan arus listrik dari gerekan blade / baling-baling yang bergerak karena hembusan angin. Pembangkit ini lebih effisien dari pada pembangkit listrik tenaga surya didalam menghasilkan listriknya. Pembangkit listrik yang ada dipasaran memiliki kapasitas watt per jam 200, 400, 500, 1000, 2000 dan 3000 Watt. Pembangkit ini tidak sembarang dapat digunakan karena medan yang akan dipasang harus memiliki hembusan / kecepatan angin yang tinggi dan stabil. Untuk menggerakan blade / baling-baling agar bisa berputar saja harus memiliki kecepatan angin 2 meter/detik dan untuk menghasilkan listrik yang stabil sesuai kapasitas generatornya rata-rata 6 s/d 10 meter/detik. Pembangkit ini bisa digunakan untuk skala kecil, menengah dan besar karena arus yang dihasilkan dalam 1 jam lebih besar serta membutuhkan investasi yang lebih murah ketimbang PLTS. Daerah yang cocok digunakan pembangkit ini adalah daerah pantai, pesisir, pegunungan.Bayangkan bila tiap rumah, kantor, tempat ibadah, tempat umum di seluruh pulau jawa beberapa peralatan lampu penerangan dan beberapa peralatan elektroniknya diganti / dikombinasi dengan sistem Wind Power, maka penghematan dalam listrik PLN akan terwujud secara nyata. Kalo ragu coba dihitung saja, misal 10 lampu 8 Watt (PLS/Cool day light, lumen cahanya sama dengan lampu pijar 40 Watt) arus listriknya tiap rumah menggunakan digunakan Wind Power 200 Watt maka, (8 Watt x 10 buah) x 5juta/malam(Perkiraan Pemakai PLN daerah pesisir) = 400.000.000 Watt/malam. Bayangkan berapa besar penghematan dalam 1 malam saja!. Kami bukan mempromosikan produk kami agar bisa terjual, cuma kami membantu kelangkaan / kesulitan akan energi khususnya listrik yang semakin lama sulit didapat. Hanya dengan karya yang nyata dan bukan program sana-sini tapi gak ada hasil serta semua tergantung kesadaran kita bersama.

  • Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), adalah pembangkit yang memenfaatkan aliran air sebagai sumber penghasil listrik. Alat utamanya adalah turbin, dengan turbin ini bisa menggerakan generator tersebut maka dapat dihasilkan arus listrik . Pembangkit ini lebih effisien dari pada pembangkit listrik tenaga surya didalam menghasilkan listriknya. Pembangkit listrik yang ada dipasaran memiliki kapasitas watt per jam 200, 300, 500, 700, dan 1000Watt. PLTA ini tidak sembarang dapat digunakan karena medan yang akan dipasang harus memiliki aliran air (water flow) yang tinggi dan stabil biasanya digunakan dialiran bendungan / sungai. Untuk menggerakan turbin agar bisa berputar saja harus memiliki debit air 0.004 s/d 0.01 meter kubik per detik dan ketinggian air 10 s/d 22 meter dari permukaan turbin. Pembangkit ini bisa digunakan untuk skala kecil, menengah dan besar karena arus yang dihasilkan dalam 1 jam lebih besar serta membutuhkan investasi yang lebih murah ketimbang PLTS. Daerah yang cocok digunakan pembangkit ini adalah daerah aliran sungai dan bendungan.Bayangkan bila tiap rumah, kantor, tempat ibadah, tempat umum di seluruh pulau jawa beberapa peralatan lampu penerangan dan beberapa peralatan elektroniknya diganti / dikombinasi dengan sistem PLTA, maka penghematan dalam listrik PLN akan terwujud secara nyata. Kalo ragu coba dihitung saja, misal 10 lampu 8 Watt (PLS/Cool day light, lumen cahanya sama dengan lampu pijar 40 Watt) arus listriknya tiap rumah menggunakan digunakan Wind Power 200 Watt maka, (8 Watt x 10 buah) x 2juta/malam(Perkiraan Pemakai PLN daerah aliran sungai dan bendungan) = 160.000.000 Watt/malam. Bayangkan berapa besar penghematan dalam 1 malam saja!. Kami bukan mempromosikan produk kami agar bisa terjual, cuma kami membantu kelangkaan / kesulitan akan energi khususnya listrik yang semakin lama sulit didapat. Hanya dengan karya yang nyata dan bukan program sana-sini tapi gak ada hasil serta semua tergantung kesadaran kita bersama.
sumber: http://www.anekasurya.com/

KALKULUS

0
Kalkulus (dari Bahasa Latin calculus yang artinya "batu kecil") adalah cabang ilmu matematika yang mencakup limit, turunan, integral, dan deret takterhingga. Kalkulus, yang mempunyai aplikasi luas dalam bidang sains dan teknik, digunakan untuk memecahkan masalah kompleks yang tidak cukup diselesaikan dengan menggunakan teknik aljabar elementer. Kalkulus memiliki dua cabang utama, kalkulus diferensial dan kalkulus integral yang saling berhubungan melalui teorema dasar kalkulus.

Walau beberapa konsep kalkulus telah dikembangkan terlebih dahulu di Mesir, Yunani, Tiongkok, India, Iraq, Persia, dan Jepang, penggunaaan kalkulus modern dimulai di Eropa pada abad ke-17 sewaktu Isaac Newton dan Gottfried Wilhelm Leibniz mengembangkan prinsip dasar kalkulus. Hasil kerja mereka kemudian memberikan pengaruh yang kuat terhadap perkembangan fisika.

Aplikasi kalkulus diferensial meliputi perhitungan kecepatan dan percepatan, kemiringan suatu kurva, dan optimalisasi. Aplikasi dari kalkulus integral meliputi perhitungan luas, volume, panjang busur, pusat massa, kerja, dan tekanan. Aplikasi lebih jauh meliputi deret pangkat dan deret Fourier.

Kalkulus juga digunakan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih rinci mengenai ruang, waktu, dan gerak. Selama berabad-abad, para matematikawan dan filsuf berusaha memecahkan paradoks yang meliputi pembagian bilangan dengan nol ataupun jumlah dari deret takterhingga. Seorang filsuf Yunani kuno memberikan beberapa contoh terkenal seperti paradoks Zeno. Kalkulus memberikan solusi, terutama di bidang limit dan deret takterhingga, yang kemudian berhasil memecahkan paradoks tersebut.


Prinsip-prinsipLimit dan kecil tak terhingga

Limit dan kecil tak terhingga

Kalkulus pada umumnya dikembangkan dengan memanipulasi sejumlah kuantitas yang sangat kecil. Objek ini, yang dapat diperlakukan sebagai angka, adalah sangat kecil. Setiap perkalian dengan kecil takterhingga (infinitesimal) tetaplah kecil takterhingga, dengan kata lain kecil takterhingga tidak memenuhi properti Archimedes. Dari sudut pandang ini, kalkulus adalah sekumpulan teknik untuk memanipulasi kecil takterhingga.

Pada abad ke-19, konsep kecil takterhingga digantikan oleh konsep limit. Limit menjelaskan nilai suatu fungsi pada nilai input tertentu dengan hasil dari input terdekat. Dari sudut pandang ini, kalkulus adalah sekumpulan teknik memanipulasi limit-limit tertentu.


Turunan

Garis singgung pada (x, f(x)). Turunan f'(x) dari sebuah kurva pada sebuah titik adalah kemiringan dari garis singgung yang menyinggung kurva pada titik tersebut.

Kalkulus diferensial adalah ilmu yang mempelajari definisi, properti, dan aplikasi dari turunan atau kemiringan dari sebuah grafik.

Konsep turunan secara fundamental lebih maju dan rumit daripada konsep yang ditemukan di aljabar. Dalam aljabar, seorang murid mempelajari sebuah fungsi dengan input sebuat angka dan output sebuah angka. Tetapi input dari turunan adalah sebuah fungsi dan outputnya juga adalah sebuah fungsi.

Untuk memahami turunan, seorang murid harus mempelajari notasi matematika. Dalam notasi matematika, salah satu simbol yang umumnya dipakai untuk menyatakan turunan dari sebuah fungsi adalah apostrofi. Maka turunan dari f adalah f'.

\begin{align} f(x) &= x^2 \\ f ' (x) &= 2x \end{align}.

Jika input dari sebuah fungsi adalah waktu, maka turunan dari fungsi itu adalah laju perubahan di mana fungsi tersebut berubah.

Jika fungsi tersebut adalah fungsi linear, maka fungsi tersebut dapat ditulis dengan y=mx+b, di mana:

m= \frac{\mbox{rise}}{\mbox{run}}= {\mbox{change in } y \over \mbox{change in } x} = {\Delta y \over{\Delta x}}.

Ini memberikan nilai dari kemiringan suatu garis lurus. Jika sebuah fungsi bukanlah garis lurus, maka perubahan y dibagi terhadap perubahan x bervariasi, dan kita dapat menggunakan kalkulus untuk menentukan nilai pada titik tertentu. Kemiringan dari suatu fungsi dapat diekspresikan:

m={f(x+h) - f(x)\over{(x+h) - x}}\,

di mana koordinat dari titik pertama adalah (x, f(x)) dan h adalah jarak horizontal antara dua titik.

Untuk menentukan kemiringan dari sebuat kurva, kita menggunakan limit:

\lim_{h \to 0}{f(x+h) - f(x)\over{h}}

Sebagai contoh, untuk menemukan gradien dari fungsi f(x) = x2 pada titik (3,9):

\begin{align} f'(3)&=\lim_{h \to 0}{(3+h)^2 - 9\over{h}} \\ &=\lim_{h \to 0}{9 + 6h + h^2 - 9\over{h}}  \\ &=\lim_{h \to 0}{6h + h^2\over{h}} \\ &=\lim_{h \to 0} (6 + h) \\ &= 6  \end{align}


Garis singgung sebagai limit dari garis sekan. Turunan dari kurva f′(x) di suatu titik adalah kemiringan dari garis singgung terhadap kurva di titik tersebut. Kemiringan ini ditentukan dengan memakai nilai limit dari kemiringan garis sekan.

Integral

Kalkulus integral adalah ilmu yang mempelajari definisi, properti, dan aplikasi dari dua konsep yang saling berhubungan, integral taktentu dan integral tertentu. Proses pencarian nilai dari sebuah integral dinamakan pengintegralan (integration). Dengan kata lain, kalkulus integral mempelajari dua operator linear yang saling berhubungan.

Integral taktentu adalah antiturunan, yakni kebalikan dari turunan. F adalah integral taktentu dari f ketika f adalah turunan dari F.

Integral tertentu memasukkan sebuah fungsi dengan outputnya adalah sebuah angka, yang mana memberika luas antar grafik yang dimasukkan dengan sumbu x.

Contohnya adalah jarak yang ditempuh dengan lama waktu tertentu

\mathbf{Jarak} = \mathbf{Kecepatan} \cdot \mathbf{Waktu}

Jika kecepatannya adalah konstan, perhitungan bisa dilakukan dengan perkalian, namun jika kecepatan berubah, maka diperlukan sebuah metode yang lebih canggih. Salah satu metode tersebut adalah memperkirakan jarak tempuh dengan memecahkan lama waktu menjadi banyak interval waktu yang singkat, kemudian dikalikan dengan lama waktu tiap interval dengan salah satu kecepatan di interval tersebut, dan kemudian menambahkan total keseluruhan jarak yang didapat. Kosep dasarnya adalah, jika interval waktu sangat singkat, maka kecepatan dalam interval tersebut tidak berubah banyak. Namun, penjumlahan Riemann hanya memberikan nilai perkiraan. Kita harus mengambil sebuah limit untuk mengdapatkan hasil yang tepat.


Integral dapat dianggap sebagai pencarian luas daerah di bawah kurva f(x), antara dua titik a dan b.

Jika f(x) pada diagram di samping mewakili kecepatan yang berubah-ubah, jarak yang ditempuh antara dua waktu a dan b adalah luas daerah S yang diarsir.

Untuk memperkirakan luas, metode intuitif adalah dengan membagi jarak antar a dan b menjadi beberapa segmen yang sama besar, panjang setiap segmen disimbolkan Δx. Untuk setiap segmel, kita dapat memilih satu nilai dari fungsi f(x). Nilai tersebut misalkan adalah h. Maka luas daerah persegi panjangan dengan lebar Δx dan tinggi h memberikan nilai jarak yang ditempuh di segmen tersebut. Dengan menjumlahkan luas setiap segmen tersebut, maka didapatkan perkiraan jarak tempuh antara a dan b. Nilai Δx yang lebih kecil akan memberikan perkiraan yang lebih baik, dan mendapatkan nilai yang tepat ketika kita menngambil limit Δx mendekati nol.

Simbol dari integral adalah \int \,, berupa S yang dipanjangkan (singkatan dari "sum"). Integral tertentu ditulis sebagai

\int_a^b f(x)\, dx

dan dibaca "Integral dari a ke b dari f(x) terhadap x."

Integral tak tentu, atau anti derivatif, ditulis:

\int f(x)\, dx.

Oleh karena turunan dari fungsi y = x2 + C adalah y ' = 2x (di mana C adalah konstanta),

\int 2x\, dx = x^2 + C.

Teorema dasar

Teorema dasar kalkulus menyatakan bahwa turunan dan integral adalah dua operasi yang saling berlawanan. Lebih tepatnya, teorema ini menghubungkan nilai dari anti derivatif dengan integral tertentu. Karena lebih mudah menghitung sebuah anti derivatif daripada mengaplikasikan definisi dari integral, teorema dasar kalkulus memberikan cara yang praktis dalam menghitung integral tertentu.

Teorema dasar kalkulus menyatakan: Jika sebuah fungsi f adalah kontiniu pada interval [a,b] dan jika F adalah fungsi yang mana turunannya adalah f pada interval (a,b), maka


\int_{a}^{b} f(x)\,dx = F(b) - F(a).

Lebih lanjut, untuk setiap x di interval (a,b),

\frac{d}{dx}\int_a^x f(t)\, dt = f(x).

Aplikasi

Kalkulus digunakan di setiap cabang sains fisik, sains komputer, statistik, teknik, ekonomi, bisnis, kedokteran, kependudukan, dan di bidang-bidang lainnya.

Setiap konsep di mekanika klasik saling berhubungan melalui kalkulus. Massa dari sebuah benda dengan massa jenis yang tidak diketahui, momen inersia dari suatu objek, dan total energi dari sebuah objek dapat ditentukan dengan menggunakan kalkulus. Dalam subdisiplin listrik dan magnetisme, kalkulus dapat digunakan untuk mencari total fluks dari sebuah medan elektromagnetik . Contoh historik lainnya adalah penggunaan kalkulus di hukum gerak Newton, diekspresikan dengan laju perubahan yang merujuk pada turunan: Laju perubahan momentum dari sebuah benda adalah sama dengan resultan gaya yang bekerja bada benda tersebut dengan arah yang sama. Bahkan rumus umum dari hukum ke-dua Newton: Gaya = Massa × Percepatan, mengandung diferensial kalkulus karena percepatan bisa diekspresikan sebagai turunan dari kecepatan. Teori elektromagnetik Maxwell dan teori relativitas Einstein juga diekspresikan dengan diferensial kalkulus.

sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Kalkulus
buat yang bosen baca, ntar gw bagiin cara cepet dalam menghitung. TUNGGU KEDATANGANNYA!! hehehe